Langsung ke konten utama

5 tips and trick biar cepet dapet kerja


Di abad millennium ini, pekerjaan sudah seperti barang langka. Bukan hanya lapangan pekerjaannya yang makin sedikit, tapi memang pertumbuhan manusianya saja yang makin hari makin membludak. Bila di satu wilayah ada satu bayi lahir per harinya, kalikan saja dengan jumlah wilayah di negri ini, sudah pasti jumlahnya ribuan bahkan jutaan, maka tidak aneh bila makin hari angka pengangguran makin meningkat, sedangkan angka lapangan pekerjaan relative tetap meskipun bertambah namun tetap tidak sebanding.
Sebenarnya persaingan pekerjaan bukanlah sesuatu yang perlu ditakutkan, apalagi oleh para generasi muda. Entah seseorang memiliki gelar ataupun tidak, itu tidak menjamin seseorang sukses mendapat pekerjaan. Ga percaya? Coba perhatikan lingkungan sekitar. Berapa banyak sih sarjana yang jadi pengusaha atau minimal bekerja sesuai keinginannya? Dan berapa banyak juga yang tidak sarjana namun sukses dengan karirnya? Nah lebih banyak sarjana jadi pengangguran kan? Eit tapi tunggu dulu, ini ga bermaksud mematahkan hati para generasi muda yang mengejar pendidikan, karena pendidikan tetap no 1 bro. dengan pendidikan seharusnya negri kita ini lebih baik kan.
Nah buat para generasi muda abad millennium yang sedang kesulitan mencari pekerjaan, nih ada tips and trick buat kamu kamu biar bisa dapet kerjaan dengan kilat tentunya dengan kebahagiaan pula.

1. Punya Modal
Eit, jangan protes dulu. Meskipun belum punya penghasilan bukan berati kalian ga punya modal dong. Oke-oke modal disini bukan modal secara finansial ko, modal disini artinya modal niat dan modal nekad.  Percuma kalian punya gelar sampe S10 tapi ga punya niat dan tekad cari kerja, maunya kerjaan dateng sendiri, mimpi aja sendiri. So yang pertama adalah niat dan tekad buat nekad.

2.Cari Partner
Bukan Cuma pengusaha loh yang perlu partner, tapi pencari kerja pun perlu partner, entah itu sesame pencari kerja lagi atau relasi relasi lain. Keuntungannya kita bisa direkomendasiin sama mereka, yang penting attitude dan sikap kita selalu terjaga dengan baik. Kan kalau kita baik maka kebaikan yang lain akan mengikuti. Bukan ga mungkin kita dapet kerjaan secara instan karena terkesan dengan pribadi kita.

4.Ikuti  Pashion
Nah ini yang banyak jadi problematika generasi sekarang. Kebanyakan dari mereka beralasan sulit mencari kerja karena gajinya ga sesuai, kerjanya cape, banyak aturan dan sejuta alasan lainnya. Saat kamu kerja dengan pashion kamu, sekecil apapun benefit yang kamu peroleh, percaya deh kamu ga bakal bosen dan nyerah ngejalani kehidupan.

5.Jauhi Malu
Malu, rasanya kalau yang satu ini cukup ga masuk akal ya kalau dijadikan alasan sulit mencari kerja. Tapi faktanya generasi muda sekarang memang banyak yang malu dalam mencari pekerjaan. Alasannya ga jauh sih, kebanyakan dari mereka enggan memulai dari posisi bawah, padahal apa salahnya memulai dari bawah selama itu pekerjaan yang halal dan paling engga mengurang angka pengangguran di negri ini. Sah sah aja kan. Dari pada gigit jari ga bisa makan, iya ga?

Jangan lupa bedoa
Nah ini yang sering dilupakan, kadang kita terlalu focus mengejar dunia tanpa memedulikan pemiliknya, padahal yang punya jagat semesta ini kan bukan kita, dan pekerjaan didunia ini ga akan pernah habis kalau kita mau berkaca. Ibarat di kos kosan nih, didunia ini kita hanya menumpang, jadi jangan pernah lupa siapa yang punya dunia ini dan segala urusan didalamnya. Sejatinya bila sang pencipta sudah melihat kesungguhan dan keberserahdirian kita, maka bukan hal yang sulit untuk-Nya membuka pintu rizki untuk kita.

Nah itu tadi 5 point penting yang perlu dimiliki generasi muda abad ini, khususnya yang sedang mencari pekerjaan, sekian semoga membantu 😆😆.

#30DWC7 #SQUAD6 # day13

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Terakhir tapi bukan akhir

Terakhir tapi bukan akhir. Mungkin kalimat tersebut singkron dengan sesuatu yang sering terjadi dalam hari-hari kita. "akhir", sebuah kata yang kaya akan makna. Sebuah akhir adalah sesuatu yang pasti terjadi karena sebuah awal.  Dengan kata lain, tak akan Ada akhir bila kita tak pernah memulai. Kadang, kita tak pernah benar-benar memulai sebuah awal. Bahkan mungkin tidak menginginkan sebuah awal tersebut. Tapi, saat tiba pada kata akhir, itu akan terasa sangat berat. Ini fitrahnya manusia, manusia cenderung tak mau merelakan sesuatu saat sudah merasa menyukai hal tersebut. Kamu tahu, bahkan aku tak pernah rela akan namanya akhir. Entah itu akhir dalam sebuah film, akhir cerita dalam novel, akhir pertemuan, bahkan akhir pertemanan, apa lagi akhir kehidupan. Menyebutkannya saja sudah membuat sesak, apalagi jika akhir itu benar benar terjadi pada sesuatu yang sangat tak ingin di akhiri. lalu apa hubungannya terakhir dan akhir. Keduanya tentu punya arti ya...

Bara yang tersembunyi

Bara yang tersembunyi. Berbicara soal bara, berarti berkaitaan dengan salah satu elemen yang ada di muka bumi. Yap, bara adalah api yang begitu panas. Ia adalah bahan panas menyala yang terbentuk dari hasil pembakaran, atau bahan dari karbon yang tersisa setelah terjadinya api, bahkan kadang bara terbentuk mendahului api. Jadi sudah di pastikan bara itu sangat panas, meski wujudnya tidak menyala-nyala seprti api. Dan bara menjadi pemicu awalnya api yang menyala hebat itu. Kita tentu tidak kesulitan untuk menemukan bara. Dulu, orang suka membakar kayu atau tempurung kelapa yang nantinya menjadi bara. Atau saat tukang sate membakar sate, bukan api yang membakarnya, tapi justru bara dari arang yang membakarnya, pun ketika seseorang merokok, yang membakar adalah bara, bukan api yang menyala-nyala. Jika diibaratkan dalam kehidupan, bara bisa dikatakan sebagai api tersembunyi. Coba saja kalian perhatikan, bara tetap bisa membakar sesuatu tanpa perlu menyala-nyala seperti api. Tapi bara pu...

Berkaca pada air

Coba kasih tahu aku apa hal yang paling penting di bumi ini,  namun suka diabaikan? Atau,  menurut kamu,  apa sih yang sesuatu yang paling kuat,  tahan banting,  bisa berubah bentuk, tapi tidak pernah bertambah ataupun berkurang dari zaman pertama bumi ada, sampe sekarang. Yap,  air. Kalau menurut Thales (seorang pelopor filsafat di zamannya),  manusia tidak bisa lepas dari air,  bila tak ada air manusia tidak bisa hidup. Aku rasa semua orang juga akan setuju tentang itu,  mungkin kita bisa kuat menahan makan lebih dari 3 hari, tapi mustahil orang bertahan 3 hari tanpa air. Berbicara tentang air,  ia adalah makhluk paling tahan banting yang pernah ada,  jatuh dari ketinggian setelah berubah bentuk menjadi awan.  Turun ke bumi sebagai hujan,  yang kadang Kala kehadirannya diumpat sebagai alasan banjir dan macet.  Tapi air tidak mengeluh,  terus mengalir mengikuti roda kehidupan. Kadang ia harus mengua...