Langsung ke konten utama

Teman

Kalian pasti punya teman, engga mungkin ada yang sampe ga punya teman. Seorang dengan keterbatasan fisik pun pasti punya teman.
Sungguh di dunia ini begitu banyak manusia yang Allah ciptakan, jadi bagaimana mungkin kamu tak punya teman.

"Kalau punya teman tapi bermuka 2 gimana? dateng pas butuh aja? Mending ga usah punya temen". Sering sekali aku mendengar penuturan orang-orang yang pada akhirnya menutup diri karena kecewa oleh temannya.

Jujur, hal-hal seperti itu memang sangat menyebalkan. Tapi di dunia semu ini, kita sangat mungkin untuk menemukan banyak karakter dari tiap-tiap orang yang di jumpai.  Jadi gak heran sih,  kalau kita sering keliru.

Saat kita berteman dengan orang yang salah, berati kita bisa memperoleh pelajaran untuk berhati-hati percaya sama orang.

Ketika teman hanya datang disaat butuh, itu keren dong, artinya kita amat penting karena dia mengandalkan kita.

Pun ketika seseorang berpura pura, itu ga masalah karena ia menyiksa dirinya bukan diri kita. Dengan kepura-puraan, itu gaakan bertahan lama karena ia akan lelah sendiri.

Jadi, ga perlu dendam, kesal, atau marah lama-lama sama orang yang palsu berteman sama kita.

Cukup balas dengan nawarin pertemanan yang tulus aja, Kalau ga berhasil ya berati belum saatnya dia jadi orang baik. Make it's simple. Karena hidup bukan hanya tentang seorang teman.

Ga perlu kecewa Dan berkecilhati , diluar Sana masih banyak banget manusia yang bisa jadi temen kamu.

So don't forget to be one of kind person, and be the way you are.  And finally you'll be found good people to be you're close friend.

#30DWC7 #SQUAD6 #day16

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Terakhir tapi bukan akhir

Terakhir tapi bukan akhir. Mungkin kalimat tersebut singkron dengan sesuatu yang sering terjadi dalam hari-hari kita. "akhir", sebuah kata yang kaya akan makna. Sebuah akhir adalah sesuatu yang pasti terjadi karena sebuah awal.  Dengan kata lain, tak akan Ada akhir bila kita tak pernah memulai. Kadang, kita tak pernah benar-benar memulai sebuah awal. Bahkan mungkin tidak menginginkan sebuah awal tersebut. Tapi, saat tiba pada kata akhir, itu akan terasa sangat berat. Ini fitrahnya manusia, manusia cenderung tak mau merelakan sesuatu saat sudah merasa menyukai hal tersebut. Kamu tahu, bahkan aku tak pernah rela akan namanya akhir. Entah itu akhir dalam sebuah film, akhir cerita dalam novel, akhir pertemuan, bahkan akhir pertemanan, apa lagi akhir kehidupan. Menyebutkannya saja sudah membuat sesak, apalagi jika akhir itu benar benar terjadi pada sesuatu yang sangat tak ingin di akhiri. lalu apa hubungannya terakhir dan akhir. Keduanya tentu punya arti ya...

Bara yang tersembunyi

Bara yang tersembunyi. Berbicara soal bara, berarti berkaitaan dengan salah satu elemen yang ada di muka bumi. Yap, bara adalah api yang begitu panas. Ia adalah bahan panas menyala yang terbentuk dari hasil pembakaran, atau bahan dari karbon yang tersisa setelah terjadinya api, bahkan kadang bara terbentuk mendahului api. Jadi sudah di pastikan bara itu sangat panas, meski wujudnya tidak menyala-nyala seprti api. Dan bara menjadi pemicu awalnya api yang menyala hebat itu. Kita tentu tidak kesulitan untuk menemukan bara. Dulu, orang suka membakar kayu atau tempurung kelapa yang nantinya menjadi bara. Atau saat tukang sate membakar sate, bukan api yang membakarnya, tapi justru bara dari arang yang membakarnya, pun ketika seseorang merokok, yang membakar adalah bara, bukan api yang menyala-nyala. Jika diibaratkan dalam kehidupan, bara bisa dikatakan sebagai api tersembunyi. Coba saja kalian perhatikan, bara tetap bisa membakar sesuatu tanpa perlu menyala-nyala seperti api. Tapi bara pu...

Berkaca pada air

Coba kasih tahu aku apa hal yang paling penting di bumi ini,  namun suka diabaikan? Atau,  menurut kamu,  apa sih yang sesuatu yang paling kuat,  tahan banting,  bisa berubah bentuk, tapi tidak pernah bertambah ataupun berkurang dari zaman pertama bumi ada, sampe sekarang. Yap,  air. Kalau menurut Thales (seorang pelopor filsafat di zamannya),  manusia tidak bisa lepas dari air,  bila tak ada air manusia tidak bisa hidup. Aku rasa semua orang juga akan setuju tentang itu,  mungkin kita bisa kuat menahan makan lebih dari 3 hari, tapi mustahil orang bertahan 3 hari tanpa air. Berbicara tentang air,  ia adalah makhluk paling tahan banting yang pernah ada,  jatuh dari ketinggian setelah berubah bentuk menjadi awan.  Turun ke bumi sebagai hujan,  yang kadang Kala kehadirannya diumpat sebagai alasan banjir dan macet.  Tapi air tidak mengeluh,  terus mengalir mengikuti roda kehidupan. Kadang ia harus mengua...